Proyek merupakan suatu rangkaian kegiatan yang dilaksanakan untuk menghasilkan sebuah produk atau bangunan tertentu dalam jangka waktu yang telah ditentukan. Dalam rangkaian kegiatan tersebut, terdapat suatu proses yang mengolah sumber daya proyek menjadi suatu hasil kegiatan yang berupa bangunan. Proses yang terjadi dalam rangkaian kegiatan tersebut tentunya melibatkan pihak-pihak yang terkait, baik secara langsung maupun tidak langsung. Hubungan antara pihak-pihak yang terlibat dalam suatu proyek dibedakan atas hubungan fungsional dan hubungan kerja. Dengan banyaknya pihak yang terlibat dalam proyek konstruksi maka potensi terjadinya konflik sangat besar sehingga dapat dikatakan bahwa proyek mengandung konflik yang cukup tinggi.
Demikian halnya dengan proyek-proyek konstruksi, manusia sangat berpengaruh dalam aktifitas proyek (performed by people). Dalam pelaksanaan suatu proyek, sumber daya manusia menjadi sangat penting untuk keberhasilan proyek dalam mencapai sasaran, karena manusialah yang membuat perencanaan, melakukan tindakan dalam membangun suatu proyek agar menghasilkan suatu produk yang unik. Hal ini sering dikemukakan didalam literatur project management pada umumnya, oleh karena itu diperlukan pengelolaan proyek yang baik salah satunya pada sumber daya manusia. Sumber daya manusia merupakan salah satu sumber daya yang dibutuhkan proyek agar proyek dapat berjalan sebagaimana mestinya. Tujuan human resource adalah untuk mengelola sumber daya manusia dalam sebuah proyek agar secara efektif dapat mencapai tujuan proyek. Fungsi Project Manager terkait dengan SDM yaitu seorang Project Manajer harus memahami “human behavior” untuk memotivasi tiap anggota tim sehingga tujuan proyek dapat tercapai. Untuk itu diperlukan kompetensi khusus untuk seorang project manajer.