Makalah Masalah Jarhu Wa Ta’dil

Loading

           

Ilmu Al-jarh Wa At-ta’dil mempunyai posisi yang sangat penting dalam disiplin ilmu hadits. Kenyataan ini didasarkan kepada ilmu ini merupakan salah satu bagian yang tidak dapat dipisahkan dari ilmu-ilmu hadist lainnya dalam menentukan diterima atau ditolaknya suatu hadist. Jika seorang ahli hadits dinyatakan cacat maka periwayatnya ditolak, sebaliknya jika seorang perawi dipuji dengan pujian adil, maka perawinya diterima, selama syarat-syarat lain untuk menerima hadits dipenuhi. Kedudukan ilmu ini semakin signifikan ketika seseorang hendak melakukan penelitian hadits atau biasa dikenal dengan sebutan Takhrij Al-Hadits.
Ilmu jarh wa ta’dil adalah timbangan bagi para rawi hadits. Rawi yang berarti timbangannya diterima riwayatnya dan rawi yang ringan timbaberarti timbangannya diterima riwayatnya dan rawi yang ringan timbangannya ditolak riwayatnya. Dengan ilmu ini kita bisa mengetahui periwayat yang dapat diterima haditsnya, serta dapat membedakannya dengan periwayat yang tidak dapat diterma haditnya. Oleh karena itu para ulama hadit memperhatikan ilmu ini dengan penuh perhatiannya dan mencurahkan segala pikirannya untuk menguasainya. Mereka pun berijma’ akan validitasnya, bahkan kewajibannya karena kebutuhan yang mendesak akan ilmu ini.

 
 

 

Download Word. .Download PDF

Download Word. .Download PDF

Author: Zukét

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *